WAJO – Pasar Rakyat Buriko kini bisa difungsikan setelah diresmikan langsung Bupati Wajo Amran Mahmud, Jumat (25/2/2023).
Saat peresmian di Kecamatan Pitumpanua, Amran meminta masyarakat bersama-sama menjaga Pasar Rakyat Buriko yang telah pemerintah dirikan. Kehadiran pasar ini diharapkan ke masyarakat, khususnya penjual dan pembeli, bisa menjaga kebersihan dan keamanan pasar.
“Ketika lokasi pasar bersih, tentu akan memengaruhi perasaan dan pikiran sehingga hati juga akan baik. Mari kita tata dengan baik apa yang sudah disiapkan pemerintah,” ujar Amran.
Amran yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) ini mengingatkan para pedagang untuk senantiasa menjaga kebersamaan. “Dengan kebersamaan, insyaallah penghasilan yang kita peroleh juga akan berkah,” pesannya.
Kepada seluruh yang hadir di lokasi, Amran juga berpesan kepada rezeki sudah diatur Allah Swt. “Jadi, jangan ada lagi sampai keluar istilah bahwa rezeki saya tidak bagus di tempat itu. Yakinlah bahwa rezeki itu tidak akan tertukar. Paling penting juga adalah jaga silaturahmi,” pesan kepala daerah yang juga dai ini.
Menutup sambutannya, Amran mengingatkan untuk mengeluarkan zakat jika sudah sampai hitungan haul dan nisabnya.
“Zakat itu wajib sebagaimana diwajibkannya salat waktu. Saya berdoa semoga kita semua senantiasa semakin dimajukan usahanya dan dimudahkan rezeki,” tutur Amran Mahmud yang diaminkan semua yang hadir.
Kegiatan yang selesai jelang magrib ini turut dihadiri legislator DPRD Wajo, Elfrianto; Kepala Dinas Perindagkop dan UKM, Andi Aso Ashari; Camat, Kapolsek, dan Danramil Pitumpanua; serta para kepala desa/lurah, kepala pasar, dan undangan lainnya. (*)