oleh

Peringati HUT ke-11 Toraja Utara, Pemkab Gelar Ibadah Syukur

-Eksecutif-187 views

Sabtu (27/7/219) di halaman kantor Bupati Toraja Utara. Bupati Kalatiku Paembonan beserta jajarannya dan Masyarakat Toraja Utara menggelar Ibadah syukur dengan mengusung tema “Akselerasi Pembangunan Berwawasan Lingkungan Dengan Optimalisasi Potensi Daerah”.

Dalam sambutannya, Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan, pertama-tama mengucapkan selamat ulang tahun Toraja Utara yang ke-11. Dan melanjutkan sambutannya dengan mengatakan bahwa 11 tahun Toraja Utara berdiri sebagai Daerah otonomi baru, dan kepemimpinannya selama 3 tahun, berusaha untuk meyakinkan semua pihak bahwa pemekaran itu ada gunanya.

HUT Toraja Utara ke-11 ditandai dengan Menggelar Doa Bersama di Halaman kantor Bupati Toraja Utara

“kita berusaha berbuat dan kita juga merasakan bagaimana komunikasi hasil-hasil pembangunan yang kita capai dalam 3 tahun ini itu kurang mantap mendarat di tengah-tengah masyarakat kita di berbagai tempat,” ucap Kalatiku.

Ia juga membeberkan, dalam 3 tahun kepemimpinannya, sudah mencatat, membangun dari Desa sepanjang 209.670 meter atau 209 kilo meter, jalan tani 65 km, jalan Kabupaten 145 km, Drainase untuk khusus pemukiman dibangun 4.265 km dan 1 rumah susun dengan 45 unit atau kamar, 1 unit terdiri dari 2 kamar tidur dan 1 ruang tamu, 1 dapur dan 1 toilet. yang dimaksudkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Kalatiku juga mengatakan, telah menyelenggarakan festival dalam 3 tahun ini sebanyak 19 kali, dimana di dalamnya ada Toraja Internasional festival yang disebut dengan Lovely Desember in Toraja dan beberapa festival yang lain.

“Tahun ini, kita akan membangun tidak kurang dari 70 Miliar, untuk jalan Provinsi yang 4 ruas itu.
kita sudah ketahui semuanya jalan yang dimaksud itu yang pertama adalah Rantepao, Pangli, Sa’dan, Dan BatuSitanduk, yang kedua Tedong Bonga, Ke’te, Buntao, Rante Bua dan Bandara Bua di Palopo, yang ketiga Rantepao, Tikala, Sareale, Pangala, Baruppu kemudian Sulawesi Barat, dan yang terakhir Jembatan Singki, Jembatan Alang-alang, Madandan, Bandara Pongtiku, dan terus ke Mamasa,” ungkapnya.

Pada Tahun ini juga, lanjut Kalatiku, juga mendapat bantuan dari Provinsi sebesar 23 Miliar yang diperuntukkan untuk pedistrian atau trotoar oleh istilah Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, disebut sebagai kota Rantepao bebas debu.
Kota Rantepao wajah pariwisata Toraja.

Oleh karena itu, lanjutnya lagi, mari berikan dukungan atas program pemerintah provinsi dan mari kita mendoakan pada apa yang kita kerjakan semoga berjalan dengan baik.

Ia berharap, kedepannya supaya kemandirian pangan yang mendasar itu bisa di capai di Kabupaten Toraja Utara ini dengan baik.


Reporter: Arie Kasih ST
Editor: Wawan

Komentar