SEMANGATKARYA.COM, Kolaka Utara – Pengalokasian Dana Desa (DD) Tahun 2022 sebesar 20 persen untuk bidang ketahanan pangan dan hewan di Desa Tahibua, Kecamatan Tiwu, Kabupaten Kolaka Utara diarahkan pada program budi daya ternak Ikan Lele. Hal ini disampaikan Kepala Desa Tahibua Supriadi saat ditemui di kediamannya Sabtu (15/5) lalu.
” Iya, sejak awal Maret 2022 telah dikerjakan program budi daya ternak Ikan Lele di empat Dusun Desa Tahibua yang pelaksanaannya dikoordinir oleh setiap Kepala Dusun dimana hasilnya akan digunakan untuk kemaslahatan masyarakat Desa Tahibua,” jelas Supriadi.
Supriadi menyebutkan, ada 11 kolam dimana setiap kolam diisi dengan 1000 bibit Ikan Lele, jadi jumlah total semua bibit itu sebanyak 11.000 ekor dan memakan biaya sebesar Rp.66.000.000, yang diambil dari Dana Desa 2022 dalam bidang ketahanan pangan dan hewan sebesar 20 persen dari total anggaran yang diterima Desa Tahibua.
” Budi daya ternak Ikan Lele dipilih karena proses pemeliharaannya tidak rumit serta dapat menciptakan hasil yang signifikan bahkan bisa secara berkala. Perkiraan panen sekitar dua bulan lagi dan jika dalam kondisi normal dalam satu tahun akan bisa dipanen dua sampai tiga kali, ” ungkap Supriadi.
Dia juga mengharapkan, budi daya ternak Ikan Lele tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Desa Tahibua. Makanya pemerintah desa juga dapat melihat serta mengevaluasi sejauh mana efektifitas pemanfaatan Dana Desa yang 20 persen tersebut sesuai peruntukannya dan hasilnya benar-benar dapat dinikmati warga atau masyarakat Desa Tahibua.
Laporan : Irwansyah putra
Editor : Darwis Jamal Takdir
