oleh

Begini Penggunaan Marketplace B2B di Indonesia

-Ekonomi-116 views

SEMANGATKARYA.COM – Anda berbisnis dan ingin meraup cuan segunung? Cara cepat dalam meraihnya adalah dengan masuk di marketplace B2B. Perusahaan B2B alias business to business menjual barang dalam jumlah grosir karena pembelinya adalah pedagang juga. Anda pun mencari tahu penggunaan marketplace B2B agar berjualan di sana dengan lancar dan mendapatkan banyak klien serta rekanan.

Cara Penggunaan Marketplace B2B di Indonesia

 Berikut ini beberapa cara praktis dalam menggunakan marketplace B2B dan mendapatkan keuntungan besar di sana:

1. Men-download dan Mendaftar Marketplace B2B

 Untuk terjun ke dunia bisnis B2B maka saat ini sangat dipermudah oleh teknologi. Anda tinggal membuka gadget lalu mengunduh aplikasi marketplace di sana. Pilih Blibli sebagai marketplace B2B yang terpercaya di seluruh Indonesia. Aplikasinya bisa diunduh 100% gratis di AppStore atau Playstore.

2.  Memiliki Target Pasar Khusus

Dalam berjualan wajib ada strateginya termasuk berdagang di platform B2B. Salah satu jurus jitu adalah memiliki sasaran target pasar spesifik. Misalnya Anda bisa berjualan barang yang disukai oleh anak-anak yakni mainan robot, boneka, dll.

Contoh lain adalah berjualan dengan target pasar toko alat tulis kantor (ATK). Mereka senang berbelanja karena Anda menjual kertas, staples, dan barang-barang lain dengan harga terjangkau. Dengan target pasar khusus maka pembeli akan datang sendiri karena branding-nya sudah sangat baik.

3.  Mampu Jaga Komunikasi yang Baik

 Komunikasi yang sangat baik akan mendukung penggunaan marketplace B2B. Walau Anda melayani pembeli yang notabene statusnya juga seorang penjual, tetapi adab dan komunikasi harus dinomor satukan.

Cara menjaga komunikasi sebenarnya cukup mudah dan dilakukan dengan teratur. Misalnya saat melayani pembeli dengan jelas dan sopan. Kemudian, saat hari raya maka kirimkan pesan selamat hari raya, kalau bisa lengkap dengan hampers ukuran mini. Dengan demikian maka nama Anda dan tokonya selalu dikenal dan para pembeli akan repeat order karena kemampuan komunikasi Anda baik.

4.  Menjaga Kualitas Barang

 Sudahkah Anda menjaga kualitas barang, dan tidak sekadar memperbanyak dari segi kuantitas produksi dan penjualan di marketplace? Karena B2B adalah penjualan grosir alias dalam jumlah besar maka kualitasnya harus dijaga dengan baik. Jangan memperdagangkan barang dengan kualitas yang asal-asalan karena akan membuat pembeli kecewa lalu malas belanja lagi.

Untuk menjaga kualitas barang maka pastikan Anda juga mengawasi proses produksi dengan teliti. Atau, jika barangnya dibuat oleh pabrikan maka pastikan ketika kulakan harus dilihat kualitasnya dan jika perlu punya pegawai bagian quality control.

5.  Kolaborasi dengan Mitra Usaha

 Kolaborasi menjadi kunci kesuksesan dan anggaplah mitra usaha sebagai rekanan, bukan sebagai saingan berat. Justru ketika banyak pesanan maka mitra hadir sebagai ‘penyelamat’. Mereka menjual barang yang serupa atau bahkan sama dan barangnya bisa dijual melalui orderan punya toko Anda.

Jika hubungan dengan rekanan atau mitra baik maka order dalam jumlah besar tidak akan ditolak. Penyebabnya karena pesanan bisa terpenuhi, pembeli tidak kecewa, dan mitra juga mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan bersama tersebut. Kerjasama dengan rekanan sesama penjual tidak pernah merugikan karena nanti akan sama-sama untung besar.

Jika Anda punya perusahaan B2B maka sangat bagus karena sasarannya adalah sesama pedagang, atau dari admin pengadaan barang perusahaan yang butuh barang dalam jumlah besar. Otomatis keuntungan akan besar juga karena penjualan dalam jumlah grosir. Pastikan Anda berjualan di marketplace B2B terpercaya seperti Blibli dan dapatkan cuan sebanyak-banyaknya.  (*/dirman)