Wajo – Pesta Panen Rakyat Bersatu di Kelurahan Benteng Kecamatan Pitumpanua, resmi ditutup. Kegiatan ditutup langsung oleh Bupati Wajo,Amran Mahmud, Senin (4/12/2023).
Dalam sambutannya, Bupati Wajo menyampaikan
apresiasi kepada Lurah Benteng, terkhusus warga Kelurahan Benteng yang telah membuat event besar.
“Kenapa saya katakan event besar, karena kegiatan ini sangat luar biasa dengan menggunakan swadaya yang dikumpulkan petani kita,” ujarnya.
Ini lanjut Amran Mahmud, menjadi indikator, catatan penting bahwa petani di Wajo khususnya di Wilayah Benteng berhasil panen meski ada sedikit gangguan hama namun itu tidak terlalu berpengaruh.
“Artinya petani kita pada panen ini berpenghasilan bagus, kita tau harganya gabah pun cukup bagus dan dinikmati peta petani kita,” sebut Amran.
Ditambah lagi kata Ketua DPD PAN Wajo ini, dengan turunnya hujan sehingga petani bisa melanjutkan proses bercocok tanam dan bisa berpenghasilan kembali sehingga roda perekonomian bisa berputar.
Dikesempatan itu, Bupati juga meminta lurah dan penyuluh agresif melakukan kerja kerja nyata membantu dan memotivasi petani kita agar lahan mereka bisa produktif.
Termasuk camat, untuk mendorong warganya memanfaatkan lahan-lahan kosong dengan menanam cabai, karena harga cabai sangat menjanjikan
“Kita akan membantu menyediakan bibit cabai, termasuk bibit pisang. Tolong pak Kadis dan pak Camat dibantu warga, manfaatkan pekarangan dan lahan lahan yang ada,” Imbau Amran.
Sementara, Lurah Benteng, Ashar mewakili masyarakat menyampaikan terimakasih kepada Bupati yang selalu meluangkan waktu dan memberikan dukungan moril dengan menghadiri penutupan kegiatan ini.
Dijelaskan kegiatan pesta panen diisisi dengan pertandingan sepak bola dan bola volly dan olaraga tradisional.
“Kegiatan ini berkat dari partisipasi masyarakat Kelurahan Benteng dan petani yang memiliki sawah di kelurahan ini. Dana yang terkumpul lebih 90 juta rupiah lebih,” ungkapnya.(mm/hum)