Sulsel-Semangatkarya, com – Pada acara Halal Bihalal yang dilaksanakan Dewan Pengurus Provinsi Kerukunan Keluarga Masyarakat (DPP-KKM) Bone, Sabtu (14/5) di Kantor Balai Pelatihan Sumber Daya Manusia
(BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan di Jalan Sultan Alauddin Makassar berlangsung dengan sukses.
Hajatan tahunan DPP-KKM Bone pasca lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah ini. Selain dihadiri Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, ST diwakili Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Sulsel H Andi Sumardi Sulaeman, S. Sos, M. Si, juga hadir Brigjen TNI Andi Kaharuddin mewakili Pangdam I4 Hasanuddin, Pemangku Adat Kerajaan Bone Drs H Andi Baso Hamid serta para pengurus KKM Bone baik tingkat provinsi maupun tingkat kabupaten dan kota.
Panitia Pelaksana Halal Bihalal DPP-KKM Bone melalui ketuanya Hj Andi Nuzulia, SH, M.Si juga mengundang jajaran pengurus Lembaga Pengawasan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan (LP-KPK) Komisi Daerah Sulawesi Selatan dan Ketua Eksekutif Media Suara LP-KPK Komda Sulsel Andi Sulaiman, SE. “Silaturahim tidak boleh putus karena Islam mengajarkan kita supaya saling berhubungan sesama manusia. Halal bihalal yang kita laksanakan hari ini merupakan sarana untuk memperkuat tali persaudaraan dan kebersamaan bagi wija to Bone khususnya segenap jajaran DPP KKM Bone,” jelas Andi Nuzulia yang juga Ketua Eksekutif LP-KPK Komda Sulsel.
Penjelasan Ketua Dewan Penasehat Media Suara LP-KPK Sulsel ini sejalan dengan harapan Ketua DPP-KKM Bone Drs H Andi Syahriwijaya, M. Si kepada seluruh keluarga besar KKM Bone yang ada di luar Bone dan Sulsel agar dapat bergabung dalam wadah KKM Bone. “Siapa saja bisa bergabung dalam KKM Bone dengan syarat asal turunan Bone serta memiliki tujuan dan komitmen sama yakni mempererat tali silaturahim sehingga kita menjadi kuat dalam mengawal berbagai kebijakan pemerintah demi kemajuan bangsa dan negara, “ungkap Andi Syahriwijaya.
Andi Syahriwijaya menambahkan, dalam DPP KKM Bone berkumpul para putra terbaik daerah dengan latar belakang yang berbeda-beda seperti tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pendidik, mantan pejabat (birokrat), akademisi dan kalangan profesional. “Kita harapkan mereka melalui KKM Bone bisa berkontribusi serta mengeluarkan gagasan dan pemikiran untuk pembangunan dalam segala bidang baik level daerah, regional dan nasional,” ujarnya.
Berbeda halnya Andi Baso Hamid yang menghimbau kepada orang Bone di mana saja berada perlunya tetap mematuhi ketentuan adat istiadat masyarakat Bone, sehingga dapat terbangun ciri khas kerajaan Bone. Orang Bone, katanya, dapat disegani dan dihargai karena selalu konsisten serta memegang prinsip hidup dan nilai-nilai luhurnya seperti berkata benar, bersikap jujur dan teguh pendirian.
Sukses pelaksanaan halal bihalal kali ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Andi Sumardi Sulaeman yang mewakili bapak Gubernur Sulsel berharap kepada jajaran DPP-KKM Bone agar aktif menjalin kemitraan dengan pemerintah daerah. “Kemitraan yang sehat dan saling bersinergi dari berbagai organisasi kemasyarakatan seperti halnya KKM Bone termasuk LP-KPK Komda, kita butuhkan untuk bersama-sama membangun bangsa terutama daerah Sulawesi Selatan yang kita cintai ini, “demikian Andi Sumardi mengakhiri sambutannya.
Laporan : Andi Sulaiman
Editor : Darwis Jamal Takdir
