SEMANGATKARYA.COM, Tana Toraja – Modus singkatan dari modal dusta, ini kerap terjadi di berbagai kalangan masyarakat.
Modal dusta ini merupakan tindakan penipuan baik itu melalui telfon, Pesan WA atau sms yang menawarkan menang undian dan mendapatkan hadiah mobil atau sebagainya namun pada akhirnya pelaku justru menjebak target dengan cara menyuruh target untuk melakukan transaksi uang tunai dengan cara mentrasfer ke rekening.
Kali ini berbeda, Pelaku modus kali ini berkedok sebagai Karyawan PLN, Kejadian itu terjadi hari sabtu 1/10/2022 di kelurahan buntu burake pada pukul 12.30 atau setengah 1 siang beralamatkan samping kantor lurah buntu burake Kabupaten Tana Toraja Provinsi Sulawesi Selatan.
Mendengar Informasi tersebut, Humas Polres Tana Toraja Iptu Erwin bersama tim langsung menemui korban di sekolah tempat ia mengajar untuk dimintai keterangan.
Korban juga menjelaskan bahwa kedua pria yang mengaku sebagai Pegawai PLN ini mendatangi rumah korban disaat orang tua korban NS 80 sendirian dirumah.
Menurut keterangan YS, ia menjelaslan bahwa salah satu diantara mereka berpura pura memperbaiki meteran dan sementara itu rekanya masuk kedalam kamar korban dan melakukan aksinya.
Ys mengaku Kehilangan dompet dan didalam dompet tersebut terdapat uang sekira Rp250.000
Katanya juga, Ia Sempat melihat pelaku sedang mengobrak abrik lemarinya.
Setelah mendapatkan keterangan dari Korban, Humas Polres Tana Toraja bersama tim mengunjungi langsung Kantor PLN Kota Makale untuk meminta Keterangan lebih lanjut.
Yandri selaku pimpinan PLN Makale menjelaskan bahwa Karyawan PLN itu dilengkapi dengan Kartu Tanda Pengenal (ID Card).
“Karyawan biasanya memeriksa apakah meteran itu rusak atau tidak juga dilengkapi dengan surat tugas dan ID card,” kata Yandri saat ditemui oleh Humas Polres Tana Toraja, Selasa (4/10/2022).
“Supaya kalau ada orang yang tidak dikenal sama sekali mengaku karyawan PLN yang mengaku sebagai karyawan melakukan Perbaikan instalasi pastikan orang tersebut memiliki identitas yang jelas, tanyakan surat tugasnya, lihat apakah disampingnya ada pak polisi atau tidak,” ucapnya lagi.
Dari Mengkendek, di Minanga, juga terjadi hal serupa, di waktu yang sama, Informasi dari sepupu YS yang mengabarkan bahwa tetangganya mengalami hal yang sama.
Lanjut Iptu Erwin, mengatakan apabila ada kejadian seperti yang dialami oleh YS sekiranya cepat melapor ke kantor PLN atau melapor langsung ke Polsek terdekat untuk ditindak lanjuti.
“Tips dari kami zaman sekarang sudah menggunakan HP jika ada yang mengaku sebagai pegawai tidak dibekali dengan surat alangkah baiknya orang tesebut di foto atau divideo lalu kirim ke petugas terdekat, silahkan menghubungi semua polsek yang ada tujuan pelaporan yaitu untuk menjadi sarana bagi kami untuk menypaikan kepada publik ada kejadian, dan dapat diketahui oleh masyarakat, jangan lupa foto atau videokan yang menunjukan wajah agar dapat dikenali, dasar penegakan hukum adalah untuk melapor kepada kepolisian,” jelas Iptu Erwin.(**)