SEMANGATKARYA.CO, Toraja Utara – Pelaksanaan Pilkada Serentak kembali dijadwalkan dan Kabupaten Toraja Utara (Torut) adalah salah satu kabupaten di provinsi Sulawesi Selatan, yang bakal ikut menyelenggarakan pilkada serentak tahun ini. Serangkaian dengan hal tersebut pihak KPU Toraja Utara telah melakukan pertemuan dengan Bupati Torut Kalatiku Paembonan, Senin (8/6/2020) di kompleks perkantoran dinas Marante.
Pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas anggaran pilkada Torut yang akan mengalami kenaikan karena adanya wabah covid-19.
Hal tersebut berkenaan dengan diberlakukannya new normal dimasa panemi covid-19, maka tahapan pilkada akan kembali dilanjutkan. Dan ditetapkan bahwa pilkada serentak akan dilaksanakan pada 9 Desember 2020 yang sebelumnya tertunda karena pandemi Covid-19.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Toraja Utara, Bonnie Freedom saat ditemui awak media usai pertemuan mengatakan, penyelenggaraan pilkada di tengah pandemi membutuhkan tambahan anggaran secara khusus untuk Alat Pelindung Diri (APD) bagi penyelenggara.
KPU Torut mengajukan tambahan anggaran sebesar 9 Milyar lebih untuk kebutuhan APD dan anggaran ini disepakati bersama bupati bahwa tambahan tersebut bakal diusulkan.
Menurut Bonnie, anggaran itu disepakati bersama bupati bahwa tambahan tersebut akan diusulkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“Penambahan tersebut akan membiayai pengadaan APD seperti, termo scan untuk masing-masing TPS, rapid test bagi penyelenggara yang dianggap berpotensi terjangkit covid-19 dan beberapa APD lainnya yang dibutuhkan saat di TPS serta kebutuhan bagi adhoc selama tahapan berjalan hingga penetapan hasil nantinya,” ungkapnya.
Sebelumnya, KPU telah melakukan rasionalisasi anggaran untuk beberapa item yang tak bisa dilaksanakan seperti kegiatan yang mengumpulkan banyak orang dalam hal ini sosialisasi dan pertemuan langsung.
“Anggaran perjalanan dinas dan beberapa item lainnya yang dirasionalkan, dan dialihkan. Dan untuk sosialisasi akan menggunakan media daring, media sosial,” tambahnya.
Di masa pandemi covid-19 yang belum jelas kapan akan berakhir, Bonnie mengimbau kepada adhoc agar terus menjaga kesehatan, selalu mengikuti protap yang ada dan selalu menjaga netralitas sebagai penyelenggara.
Reporter: Arie Kasih
Komentar