oleh

SMAN 10 Luwu Gelar Upacara Bendera Hari Guru Nasional dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia

Luwu-Semangatkarya.com.Warga SMAN 10 Luwu meliputi pendidik (guru), tenaga kependidikan dan peserta didik (siswa) secara internal menggelar upacara bendera pada puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-77, Jum’at (25/11) di halaman Upacara Bendera SMAN 10 Luwu di Bua.

Kepala SMAN 10 Luwu Drs Andi Burhan, MM yang bertindak sebagai pembina upacara pada puncak peringatan HGN dan PGRI kali ini, kemudian ia melanjutkan membaca pidato seragam Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim. Pada pidato itu, antara lain disampaikan bahwa dalam Platform Merdeka Belajar, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten-konten praktik pembelajaran dan terkoneksi dengan rekan-rekan guru di daerah dalam wilayah Indonesia.

“Saya berterima kasih kepada lebih dari 1,6 juta pengguna Platform Merdeka Mengajar, yakni para guru yang mau mencoba hal-hal baru, tidak takut untuk berinovasi, sadar dan faham bahwa sudah tiba waktunya bertransformasi, “demikian Nadiem Anwar Makarim dalam naska pidatonya.

Tidak hanya itu, pihaknya juga terus membuka kesempatan bagi para guru untuk mengikuti Program Guru Penggerak yang berbeda dengan program pendidikan sebelumnya. Program Guru Penggerak Indonesia Merdeka ini adalah guru yang menomorsatukan murid dalam setiap keputusannya yang mampu menjadi mentor bagi guru lainnya dan berani melakukan terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi muridnya. Inilah generasi baru kepala sekolah dan pengawas.

Kini tercatat 50.000 Guru Penggerak dan tentunya pihak pemerintah masih akan terus mendorong agar makin banyak guru di seluruh penjuru Nusantara menjadi Guru Penggerak untuk memimpin roda perubahan pendidikan Indonesia. “Saya sangat berharap kepada seluruh kepala daerah dapat segera mengangkat Guru Penggerak menjadi kepala sekolah dan pengawas sekolah serta para inovator di setiap satuan pendidikan dan sekitarnya,” ungkap Mendikbudristek ini.

Pada penghujung akhir kegiatan upacara Hari Guru Nasional tersebut dilanjutkan penerimaan kado dan candramata kepada seluruh guru SMAN 10 Luwu dari siswa sebagai bentuk ucapan terima kasih. Mereka juga mengabadikan momen kebersamaan melalui foto bersama penuh rasa haru dan kegembiraan di hari bersejarah bagi para pahlawan tanpa tanda jasa. **

Laporan : Saipullah Jamal