SEMANGATKARYA.CO, Tator – Membangun kerjasama dan komunikasi yang baik antara stakeholder sekolah, orang tua siswa, masyarakat dan pemerintah setempat dengan satu komitmen bertujuan memajukan pendidikan di SMA Negeri 8 Tana Toraja yang dulunya adalah SMAN 1 Saluputti
Hal itu merupakan salah satu program Kepala UPT SMAN 8 Tana Toraja, Orthan Pongtengko S.Pd MM untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah yang dipimpinnya.
“Sebelum zonasi dulu, ketika saya baru masuk, saya selalu dengungkan bahwa kalau mau sekolah ini besar dan berprestasi itu dari kesadaran masyarakat Saluputti bagaimana mendorong anaknya agar masuk disini belajar,” sebut Orthan kepada jurnalis semangatkarya.co, Sabtu (16/11/2019) di ruang kerjanya.
“Berbicara dari segi kualitas baik dari tenaga pendidik dan pegawai disini itu sama saja dengan sekolah lain, mereka guru kami juga guru, mereka sarjana disini juga sarjana jadi potensinya itu sama. Dengan motivasi seperti itu perkembangan dan pertumbuhan SMAN 8 Tator saat ini juga semakin baik,” sambungnya.
Selaku penanggung jawab sekolah, Orthan selalu menyuarakan kepada warga sekolah bahwa semua warga sekolah adalah satu keluarga, bagaimana tanggung jawab bersama untuk menciptakan rumah atau sekolah agar nyaman, indah, bersih dan asri.
Dari segi sarana prasarana, SMAN 8 Tator masih kekurangan laboratorium IPA dan laboratorium komputer yang belum ada.
Ia juga membeberkan prestasi yang diraih oleh 2 orang siswa SMAN 8 Tator dengan meraih juara I tingkat kabupaten dalam lomba OSN mata pelajaran Biologi dan Kebumian dari 9 mapel yang diperlombakan pada April lalu. Berikut Juara II Lompat Jauh pada lomba O2SN tingkat provinsi Sulsel pada Juli lalu.
Dan pada Oktober lalu SMAN 8 Tana Toraja mendapat kunjungan dari tim penilai sekolah sehat tingkat Provinsi Sulsel.
“Semoga pemerintah semakin bisa melengkapi sarana prasarana yang masih kurang di sekolah ini,” harap kepala UPT SMAN 8 Tator yang juga ketua MKKS SMA/MA Kabupaten Tana Toraja.(INFOTORIAL)
Reporter: Dian Bayu/Arie Kasih
Editor: wawan
Komentar