SEMANGATKARYA.CO, Torut – Rapat Koordinasi II Penyusunan Rencana Kawasan Pariwisata Tana Toraja dan Toraja Utara yang di selenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya Balai Pelaksana Pemukiman Wilayah Sulawesi Selatan, Senin (25/11/2019) di Heritage Hotel.
Laporan Kepala Balai Prasarasana Pemukiman Wilayah Sulsel Dr. Ir. H. Ahmad Asiri, M. Si mengatakan, dalam pengumpulan data perlu diskusi dan merumuskan konsep dalam pengembangan pariwisata di Toraja secara menyeluruh (Toraja Utara dan Tana Toraja).
Dengan hadirnya Forum Grup Discusion (FGD), lanjutnya, adalah menghasilkan trobosan baru dalam pengembangan destinasi pariwisata dan menjadi kawasan prioritas pengembangan dalam FGD di dua kabupaten (tana toraja & toraja utara) dan dalam forum nantinya akan dikembangkan yang mana saja yang menjadi skala prioritas pengembangan pariwisata.
Mewakili Pemkab Toraja Utara dan Pemkab Tana Toraja dalam kegiatan penyusunan rencana kawasan pariwisata Tana Toraja dan Toraja Utara, Sekretaris Daerah Kabupaten Toraja Utara Drs. Rede Roni Bare, M. Pd mengatakan bahwa misi dari kedua kabupaten ialah bagaimana mengembangkan kawasan pariwisata di Toraja dan Gubernur Sulsel juga memberikan perhatian besar bagi dua kabupaten ini seperti pembangunan jalan provinsi yang sementara dikerjakan tahun ini di empat titik guna menopang terciptanya kawasan strategi pariwisata nasional.
Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Sekda Toraja Utara dan dihadiri baru Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yanice Palungan , Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan Jhoni Parubak, Konsultan Perencanaan Prof. Sampe Paembonan, Ketua DMO Toraja Alloysius Lande’ dan Para Pejabat / Stakeholder terkait OPD/SKPD di dua Kabupaten.(Basry, Juliana Rande, Sendri**)
Sumber: Diskominfo Torut
Editor: wawan/arie
Komentar