Kolaka Utara-Semangatkarya. com. Pihak Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kabupaten Kolaka Utara menerima kunjungan perwakilan dari Perpustakaan Daerah Kolaka Utara, pada Senin, 27 Februari 2023. Mereka adalah Sumarti Silmar,S.Sos dan Yuliana Amin, A.Md disampingi Kepala SMPN 1 Kolut Islamiati, M.Si.
Sumarti menjelaskan, kedatangan berdua pada di sekolah ini dalam rangka persiapan akreditasi perpustakaan sekoah tahun 2023. ” Setelah kami mengunjungi kondisi Perpustakaan SMPN 1 Kolut di Lasusua, maka selanjutnya kami mengusulkan untuk diakreditasi para tahun 2023 ini”, kata Sumarti.
Dia menambahkan bahwa minat baca siswa siswi SMPN 1 Kolut semakin bertambah dan bersemangat berkunjung ke perpustakaan tersebut. Hal ini dilihat dari jumlah kunjungan dan koleksi perpustakaan sudah beragam tidak hanya sekedar buku paket melainkan juga buku-buku penunjang.
Berbicara tentang akreditasi, katanya, sebenarnya berbicara tentang kualitas atau mutu serta layanan. Jadi kalau perpustakaan SMPN 1 Kolut sudah terakreditasi artinya mutu perpustakaan dan kegiatan perpustakaan sekolah sudah sesuai dengan SNP atau Standard Nasional Perpustakaan.
Akreditasi bertujuan meningkatkan kepercayaan perpustakaan terhadap kinerja pustakawan serta menjamin konsisten kuaitas perpustakaan di sekolah. Sedangkan manfaat dari akreditasi itu bagi sekolah juga dapat meningkatkan motivasi semua unsur yang terlibat dalam pengelolaan perpustakaan guna meningkatkan kinerjanya.
“Adanya perhatian dan dukungan dari dinas terkait, khususnya Dinas Pendidikan kepada sekolah sangat dibutuhkan. Jadi, kami berharap agar perpustakaan SMPN 1 Kolut tahun 2023 ini bisa terealisasi,” tandas Sumiarti.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Kolut Dra Islamiati, M.Si. mengatakan, perpustakaan sekolah ini perkembangannya sangat luar biasa, ” Perpustakaan sekolah selain menjadi tempat siswa-siswi untuk membaca, juga dapat dijadikan sebagai proses KBM bagi guru dalam situasi “out class, “ucap Islamiati.
Islamiati juga mengaku, kalau guru senantiasa memberikan tugas kepada siswa yang membutuhkan referensi dari buku yang tersedia di perpustakaan. Termasuk didukung antusias dari para peserta didik untuk menambah wawasan mereka di perpustakaan.
Saat ini, lanjut Islamiati, dirinya menyiapkan buku referensi serta fasiltas juga menyediakan ruang baca khusus untuk peserta didik. “Semoga dengan adanya akreditasi ini kami berharap perpustakaan sekolah lebih maju dan bisa bekerjasama dengan pihak Perpustakaan Daerah dan bahkan Perpustakaan Nasional serta mendapatkan perhatian, minimal diketahui bahwa perpustakaan SMPN 1 Kolut telah memenuhi syarat untuk terakreditasi,” demikian Islamiati di akhir perbincangannya dengan awak media ini.
Laporan : Irwansyahputra